Aku ingin menari bersamamu
Terus menari dengan alunan canda tawa kita
Tuntun tarianku jika lari dari irama...
Jangan hentikan tarian ini
Walau musiknya berganti dengan tangisan
Teruskan saja lenggok tubuh kita
Biar bersama menangis di atas pentas
Karena iramanya akan silih berganti
Hanya kita yang punya hak mencipta gerak tubuh
Seiring emosi yang meledak di jiwa-jiwa
Yang diikat satu......
Biarkan mereka cemburu
Mempelototi persembahan ini
Jangan peduli irama sumbang
Yang menyusup keluar dari celah-celah irama kita
Mencoba merusak gemulai
Lenggok tubuh yang seirama
Karna kita tahu siapa kita
“Lirik hati kurilis lewat syair
Kupersembahkan buat kurcaci-kurcaci tercintaku”
Makassar, May '08
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar